Namun kemenangan Inter harus diperoleh dengan cara yang dramatis. I Nerazzuri harus menunggu hingga perpanjangan waktu babak kedua untuk memastikan perolehn tiga angka. Padahal, hingga menit ke 51 babak kedua, mereka masih tertinggal 2-0 dari tim tamu. Namun, berkat perjuangan tak kenal henti yang diperlihatkan anak-anak asuh Stramacchioni, Inter akhirnya membalikkan kedudukan akhir menjadi 3-2
Bertamu ke stadion Angelo Massimino, Inter dibuat merana padababak pertama. Baru 7 menit jalannya laga, mereka sudah tertinggal 1-0 lewat gol Gonzalo Bergessio. Tendangan kerasnya tak mampu dihalau Samir Handanovic dan mendarat mulus di sudut kanan gawang tim Biru Hitam.
Derita Inter kian bertambah berat pada menit 19. Kali ini, melalui Giovanni Marchese, Catania kembali menambah keunggulan menjadi 2-0. Gol ini berawal dari tendangan bebas yang dilepas dengan apik Francesco Lodi. Marchese yang sudah berada dalam kotak penalti sukses memenangi duel udara dan melepas tandukan yang tak mampu ditahan Handanovic. 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Inter sendiri bukan tanpa peluang. Alvarez memiliki kans memperkecil keadaan menit 32. sayang, upayanya masih belum tepat sasaran dan hanya menyamping di sisi kiri gawang tim tuan rumah.
Hingga paruh pertama berakhir, Catania sudah selangkah mengepak tiga poin dari pertandingan ini.
Namun jati diri Inter tampak pada babak kedua. Mental juara yang melekat di tim berjuluk Ular Bison -Il Biscione- itu akhirnya membawa tim tamu balik mengemas tiga poin. Palacio dan Alvarez menjadi bintang melalui tiga gol mereka.
Diawali dari menit 52. Ricky Alvarez menerima umpan matang dari sebuah crossing Palacio. tanpa ampun, tandukannya melayang kencang menembus jalan tim tuan rumah. Inter memperkecil kedudukan menjadi 1-2.
Palacio kembali memberikan kontribusinya. Kali ini, ia mencatatkan namanya sendiri di papan skor untuk menyamakan kedudukan. Umpan Alvaro Perreira pada menit 73 mampu dimaksimalkan menjadi gol.
Saat pertandingan sepertinya akan berakhir imbang, sekali lagi Palacio membuktikan kapasitasnya. Tendangannya pada menit ke 92 usai menerima umpan Cambiasso sekali lagi mengoyak jala gawang Catania. Gol ini sekaligus menutup pertandingan dengan skor 2-3. | Manah Rusli | foto: lanacion.com.ar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar