Selasa, 29 Januari 2013

Owa Jawa, Primata Langka dari Tanah Jawa (3)

Meliarkan kembali owa jawa bukanlah persoalan mudah. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membuat owa jawa ini bisa beradaptasi sebelum akhirnya bisa menghirup kebebasan hutan belantara. Adaptasi sederhananya adalah dalam hal makanan yang dikonsumsi.
Seperti yang dituturkan Mulyadi Hermansyah, seorang perawat owa jawa kepada tim Jelajah, “Jangankan untuk mencari pasangan, mencari makanan saja susah, karena pertama kali dateng oawa itu ada yang makan fried chicken, ada yang makan pizza, nasi. Di sini semua itu dihilangkan, kita rehab di sini semua makan buah”
Setelah satu dekade berdiri, pusat rehabilitasi Owa jawa yang terletak di hutan Bedogol, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, telah melepasliarkan sepasang owa jawa ke alam lepas pada September 2009 silam.
Hutan kian merindu nyanyian mereka. Senantiasalah hidup seimbang berdampingan dengan alam, demi masa depan yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar